Kau Masih Selalu Ada Dalam Hati Dan Jiwaku

Kau Masih Selalu Ada Dalam Hati Dan Jiwaku

Sudah beberapa purnama terlewati tanpa menjalin hubungan lagi denganmu. 

sudah sekian minggu kuhabiskan hari-hariku sendiri tanpa tegur sapa suara merdumu karena aku sudah memutuskan diri untuk menjauhi kehidupanmu.  

dengan satu alasan bahwa aku tidak bisa menjadi imam bagimu dan tidak bisa memenuhi keinginanmu untuk menjalani hidup bersama dalam satu asa satu perasaan dalam ikatan pernikahan suci.

Takdir telah menentukan lain, keinginan dan harapan kita akhirnya retak oleh waktu yang telah memisahkan jalinan kita berdua.

Namun kenapa sampai saat ini aku sedikitpun belum bisa berpaling darimu?  

pikiran dan perasaanku masih selalu terhubung padamu. Khayalku masih selalu ada bayangan wajahmu, imajinasiku masih selalu ada namamu. 

perasaan itu dari hari ke hari masih sangat kuat sekali mengikat perasaanku dan membelenggu jiwaku. 

Adakah kau disana juga merasakan sebagaimana yang aku rasakan?

Atau mungkin saat ini kau sudah bahagia bersama pasangan hidup mu? 

Aku akan sangat bahagia jika kau saat ini sudah berbahagia menjalani hari hari mu. 
Cancel